Minggu, 08 Mei 2016

Apapun tentangmu

Aku masih ingat saat kita bertukar cerita tentang diri kita sendiri untuk pertama kali.
Hanya kita berdua. Cukup lama. Lalu aku entah sejak kapan menjadi pendengar ceritamu nomor satu. 
Apa pun tentangmu, aku ingin tahu.
Aku ingin menjadi yang kau butuhkan. Yang selalu kau cari saat kau perlu sandaran. Yang selalu kau minta untuk datang, sekadar memberikan belaian, menenangkan. Yang selalu kau ingat, saat kau sedang butuh genggam dan pelukan.
Kau mengajarkan lebih tabah dari air mata
untuk fokus pada hal-hal yang penting
Kau hanya perlu ada atau sesekali mendoakanku
Karena sesungguhnya kegembiraanku, kesedihanku hanya perlu didengarkan oleh jantungmu